SELURUH RAKYAT PAPUA HARUS BERSATU MENYONGSONG INI

  • 5

31 Juli 2011

MUSLIM YANG IDEAL ADALAH YANG MAMPU MENGGABUNGKAN USAHA DAN DOA


 
Bismillaahirrahmaanirrahiim


HADIST PALSU "DOA ADALAH SENJATA BAGI MUKMIN" 
MERUPAKAH  "SENJATA" PALING AMPUH BAGI PENGUASA DESPOTIK UNTUK MENGHINDARI REVOLUSI RAKYAT
(al qubra, Acheh - Sumatra)


PERPECAHAN ANTAR MUSLIM DISAMPING KEMAUAN PENGUASA ZALIM
JUGA PEMALSUAN HADIST DI ZAMAN MUAWIYAH BIN ABI SOFYAN.
YANG PERTAMA DILAKUKAN AGAR TERCAPAI TUJUAN JAHATNYA MENGUMPULKAN ALIM PALSU YANG BERDSEDIA DISUAP



Bung Win. Anda baru hari ini berkesimpulan dan mengajak orang untuk berdoa saja a gar Israel collep. Tidakkah anda tau bahwa sejak dulu sekali, mungkin belum lagi la hir bung Win orang "alim-alim" telahpun berdoa untuk kemenangan bangsa Palestin. Mengapa mereka memilih jalan doa? Sebabnya jalan tersebut tidak ada resiko walau sedikitpun buat kita, tukang doa. Partai PKS bukan saja menyumbangkan dananya tapi juga berdoa dihampir setiap pertemuan mereka. Andaikata Suharto masih hidup, beli aupun akan berdoa dengan khusyuknya. Tahukah anda siapa Suharto itu? Itulah guru nya PKS.

Ketika Abubakar dan Umar lari dari perang Hunain kendatipun orang Islam sudah be gitu banyak jumlahnya dibandingkan tentara musuh, Rasulullah mengambil segeng gam pasir lalu melemparkan kehadapan musuh. Seketika itu juga musuh kucar-kacir, perang mulai dimenagkan pihak Rasulullah. Ketika tentara Aisyah, Talhah dan Zuber kucar-kacir dibuat pasukan Imam Ali, Aisyah juga mengambil segenggam pasir untuk melempari pasukan Imam Ali dalam perang Jamal, menirukan perbuatan Rasulullah tapi tidak ada reaksi sedikitpun, kenapa?

Musa juga Rasul (baca Utusan Allah) pasti doanya diterima Allah. Andaikata orang-orang beriman memang tidak ada daya sama sekali kecuali doa, memang dikabulkan Allah juga tapi pasti ada syaratnya.

Benarkah kita orang beriman atau munafiqun. Orang kafir memang ada yang tau ber hablum minannas tapi orang munafiq tidak. Orang munafiqlah yang paling berbahaya terhadap kemanusiaan. (lihat org. yg bersatupadu dlm bingkai Indonesia hipokrit)

Allah berfirman: " Waiza sa alaka ibadi anni, fainni qarib. Ujibud dakwatat da i iza da ani. Fal yastajibuli, wal yukminubi. Laallahum yarsyudun" Aisyah melawan Khalifah yang sah disisi Allah bukan disisi orang ramai macam Muawiyah dan Yazid, anaknya. Bagaimana mungkin doanya dikabulkan Allah? Demikian jugalah posisi PKS dan se macamnya bersatupadu dalam system yang bathil.

Perlu diketahui kita kalau memang benar orang yang beriman (baca syaratnya, wal yukminubi dan falyastajibuli) tidak dibenarkan dengan hanya mengandalkan doa kecuali tidak b erdaya sama sekali sebagaimana kondisi Imam As Sajjad (baca Imam Ali Zainal Abidin bin Hussein) paska Karbala. Islam tidak hanya diajarkan lewat Qur-an tapi juga dalam pertunjukan Haji. Hajar bundanya Ismail tidak meminta langsung airnya buat Ismail tapi berusaha dulu diantara bukit Safa dan Marwa. Ketika usahanya tidak berhasil dan tidak berdaya menempuh jalan lainnya, barulah beliau berdoa pada Pemilik alam semesta. Ternyata air muncul dibawah hentakan tumit Ismail setelah usaha dan doa dipadukan.

 

Billahi fi sabililhaq
(alqubra, Acheh - Sumatra)


Den tor 2009-01-08 skrev winwannur :
Fra: winwannur
Emne: [IACSF] Re: Ulah Baru Qatar, Kirim Bantuan Ke Gaza Lewat Israel
Til: IACSF@yahoogroups.com
Dato: Torsdag 8. januar 2009 17.55

Belakangan ini setiap kali saya terlibat dalam obrolan yang pesertanya
banyak orang islamnya. Isinya tidak pernah jauh-jauh dari ulah Israel
di Palestina.

Setiap kali terlibat dalam perdebatan itu entah kenapa sebagai orang
islam saya tiba-tiba merasa seperti orang IMPOTEN. Yang hanya mampu
berteriak-teriak tapi tidak mampu berbuat lebih dari itu.

Dari sekian banyak diskusi baik yang ilmiah maupun kelas 'keude kupi'
Solusi paling kongkrit tentang masalah penindasan palestina oleh
Israel ini yang bisa saya dapatkan dari obrolan-obrolan itu adalah
mengumpulkan sedikit uang receh. Selebihnya cuma bisa mengutuk Israel
dan berdo'a.

Jadi yang bisa saya simpulkan soal palestina dan Israel ini, bahwa
saat ini. Satu-satunya kekuatan yang bisa kita andalkan untuk
mengalahkan Israel dan menghentikan penindasan Israel dan Konco-konco
baratnya terhadap islam adalah DOA.

Dan jika kita mengaca pada sejarah berdasarkan pada kitab Suci yang
kita percayai.Terakhir kalinya DOA seorang yang saleh yang secara
signifikan mampu menghentikan penindasan sebuah bangsa atas bangsa
lainnya adalah pada saat nabi Musa membelah laut.

Jadi sekarang marilah kita berdo'a...hal itu terulang kembali. Soalnya
kalau berharap pada kekuatan riil militer umat islam saat ini mustahil
kita melawan Israel yang dibeking amerika. Meskipun seluruh kekuatan
militer seluruh negara Islam di dunia disatukan.

Kekuatan Diplomasi negara-negara islam dalam percaturan politik
Internasional juga BACUL...sama sekali tidak bisa diandalkan.
Masalahnya faktanya memang banyak negara islam yang lebih nyaman dekat
dengan Amerika dan Eropa daripada negara islam lain. Soalnya
seringkali memang terbukti lebih nyaman dekat dengan Amerika dan Eropa
daripada dengan sesama saudara yang Islam.

Contohnya ya Orang Kurdi di Irak. Atau Orang Aceh di negara yang
bernama Indonesia ini. Yang baru bisa merasakan ketenangan hidup dari
penindasan sesama muslim yang dikirim dari Jawa...setelah Marti
Ahtisaari si Eropa yang kapir itu turun tangan.

Hanya ketika negara-negara Eropa yang isinya mayoritas kapir.
Jangankan kristen malahan kapir-kapir Eropa itu kebanyakan tidak
percaya Tuhan. Nah ketika kapir-kapir eropa itu dengan disokong penuh
kapir Amerika mengancam Indonesia tidak akan diberi bantuan kalau
berani macam-macam dengan Aceh. Barulah saudara-saudara kita sesama
umat muslim yang berasal dari Jawa itu menghentikan aktivitasnya di Aceh.

Jadi...Syedara dan sahabat semua...marilah kita berdoa...karena hanya
itulah kekuatan yang kita punya untuk menghentikan penindasan Kapir
Yahudi Israel atas Palestina.

Wassalam

Win Wan Nur





http://ismail-asso.blogspot.com

Tidak ada komentar: